Senin, 02 November 2015

PELANGGARAN HAM DI DUNIA POLITIK

 


Seperti yang saya ketahui bahwa Mantan anggota Komnas HAM periode 2007-2012, Joseph Adi Prasetyo pernah mengatakan bahwa gejolak politik adalah sebagai salah satu pemicu terjadinya pelanggaran HAM. Seiring terjadi khasus pelanggaran HAM di Indonesia, baik yang dilakukan masyarakat maupun pemerintah. Menurut pendapat saya, Hak Asasi Manusia yang sering di langgar baik oleh individu maupun kelompok individu ialah Hak Asasi Manusia dibidang politik. Mengapa saya memilih pelanggaran Hak Asasi Manusia dibidang politik sebagai HAM yang paling paling sering dilanggar? Lihat saja peristiwa yang terjadi disekitar kita. Berita-berita yang saya tonton di televisi kebanyakan merupakan pelanggaran HAM dibidang politik. Sebagai contoh pada saat pemilu presiden yang lalu terjadi kecurangan dalam pemungutan suara presiden dan wakil presiden di beberapa TPS sehingga pemungutan suara tersebut di ulang dibeberpa TPS.
            Contoh pelanggaran HAM dibidang politik lain yang sering terjadi di Indonesia adalah menggambil harta rakyat dengan sengaja atau mencuri atau sering kita denggar dengan istilah korupsi. Korupsi marak terjadi di Indonesia dan sering juga terjadi di pemerintahan Indonesia. Contoh korupsi yang terjadi baru-baru ini yaitu Mantan Bupati Bangkalan, Jawa Timur, Fuad Amin yang dituntut 15 tahun penjara dan denda Rp 3 miliar dengan subside 11 bulan karena terbukti menerima suap dan melakukan pencucian uang. Pasti kalian sudah mendengar berit ini kan, karena hamper setiap hari disiarkan oleh televise. Badan HAM dibidang politik sangat penting untuk menjamin perlindungan, kemajuan, penegakan dan pemenuhannya, karena berhubungan dengan seluruh rakyat Indonesia. Sebagaimana contoh khasus korupsi tadi.
            Korupsi memakan uang rakyat, sedangkan uang ntuk rakyat itu penting demi memajukan bangsa ndonesia. Jika uang rakyat dikorupsi oleh pemerintah, maka rakyat tidak ada dana untuk berinvestasi pada kesehatan dan kesejahteraan. Korupsi sangat merugikan bangsa Indonesia. Oleh sebab itu penegakan HAM itu perlu agar tidak menyebabkan pelanggaran HAM yang lebih parah lagi dan lebih meluas lagi, agar tercipta Indonesia yang dama sejahtera. Banyak kerugian yang dialami rakyat Indonesia jika ada pelanggaran HAM politik di Indonesia. Maka pelanggaran tersebut perlu diperhatikan dan diberantas dari Indonsia. Sulit memang untuk memberntas semua khasus pelanggaran HAM dibidang politik, tetapi tidak ada salahnya mencoba untuk mengurangi  pelanggaran HAM tersebut.
             Cara mengguranggi pelanggaran HAM dibidang politik antara lain, kita harus dapat memahami bahwa selain hak asasi, setiap orang juga memiliki kewajiban asaiyang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Kita juga harus meningkatkan iman dan mentalagas tidak terjerumus melakukan sebuah pelanggarn HAM. Seperti contoh khasus korupsi tadi yang menimpah Fuad Amin suap menyuap merupakan tindakan menyalahgunakan kekuasaan dalam rangka mempercepat proses birokrasi. Tindakan itu tidak dibenarkan karena bias merugikan negara, disamping itu bias menghambat pembanggunan. Untuk itu cara penanggulangannya adalah dengan supremasi hukum. Artiya, institusi penegak hukum harus bertindak terhadap para penyelenggara pemerintahan, disamping itu peran serta masyarakat dalam membasmi penyait korup ini sangat dibutuhkan. Pemerntah juga harus lebih tegas terhadap sanksi-sanksi yang diberikan kepada orang yang melakukan pelanggaran HAM dan kita perlu mensosialisasikan kepada masyarakat agar masyarakat sadar atas perbuatannya sehingga tidak menimbulkan pelanggaran.    



Tidak ada komentar:

Posting Komentar